Sistem Penerangan Persyaratan Keamanan, Mengakses Informasi dan Membaca Diagram Wiring

Assalamualaikum, Wr, Wb. Apa kabar Kalian semua sahabat Hiroes ? Mudah - mudahan kabar kalian semua selalu dalam lindungan ALLAH SWT. Aaammiin.

Baiklah, pada kesempatan kali ini kami akan menyampaikan informasi kepada kalian semua. Informasi yang kami sampaikan disini adalah tentang Persyaratan keamanan dalam pemasangan komponen sistem kelistrikan, Mengakses informasi tentang sistem penerangan, membaca dan memahami diagram wiring.

Persyaratan keamanan dalam pemasangan komponen sistem penerangan dan kabel kelistrikan sepeda motor

Sebelum melakukan pemasangan komponen sistem penerangan dan kabel kelistrikan sepeda motor, perhatian khusus harus diarahkan pada "keamanan atau keselamatan kerja", pengetahuan dasar tertentu (teknik yang benar dan profesional) juga sangat penting bagi kelancaran kerja ketika melakukan pemasangan komponen sistem penerangan dan kabel kelistrikan.

Perhatikan hal-hal berikut ini:

  • Sepeda motor harus dalam posisi di standar tengah pada lift sepeda motor atau daerah yang aman dan terang
  • Memastikan wiring diagram dan buku manual kendaraan tersedia sesuai dengan merk dan jenis kendaraan
  • Peralatan yang sesuai tersedia dengan benar dan sesuai
  • Komponen yang akan dipasang tersedia dengan benar dan sesuai spesifikasinya
  • Pastikan prosedur pemasangan sudah sesuai dengan buku manual kendaraan
  • Bila yang dilakukan pemasangan soket konektor yang baru maka pastikan hubungan kabel sudah sesuai dengan jalur hubungannya atau berdasarkan kesesuaian warna kabel

Mengakses Informasi tentang sistem penerangan sepeda motor 

Informasi tentang sistem penerangan sepeda motor pada umumnya dapat dilihat pada INFORMASI SERVIS pada bagian umum yang memuat antara lain

a. Lokasi Sistem
Lokasi sistem ini yang dimaksudkan adalah letak dari saklar (switch) dan komponen kelistrikan sepeda motor, seperti contoh berikut ini
b. Informasi Peringatan
  • Perhatikan hal-hal sebagai berikut pada saat mengganti bohlam halogen Pakailah sarung tangan bersih sewaktu mengganti bohlam. Jangan sampai meninggalkan sidik jari pada bohlam lampu depan, karena dapat menimbulkan titik-titik panas pada bohlam dan mengakibatkan putusnya bohlam. Jika bohlam tersentuh oleh jari tangan, bersihkan dengan kain yang dilembabkan dengan alkohol untuk mencegah putusnya bohlam sebelum waktunya.
  • Pastikan untuk memasang cover debu setelah mengganti bohlam lampu depan.
  • Bohlam halogen lampu depan menjadi sangat panas pada saat lampu depan menyala, dan akan tetap panas selama beberapa waktu setelah dimatikan. Biarkan menjadi dingin dulu sebelum menyervisnya.
  • Periksa kondisi battery sebelum melakukan pemeriksaan yang memerlukan tegangan battery yang memadai.
  • Alurkan kabel listrik dan kabel pengaturan dengan benar setelah menyervis masing-masing komponen
  • Test kontinuitas dapat dilakukan dengan switch-switch terpasang pada kendaraan.
  • Perhatikan kode warna kabel yang dapat mempermudah dalam membaca diagram pengabelan.
Membaca dan memahami Wiring diagram

Diagram pengabelan atau wiring diagram adalah skema rangkaian hubungan kelistrikan dalam satu kesatuan sistem kelistrikan sepeda motor. Untuk dapat membaca dan memahami diagram pengabelan memerlukan ketelitian dan pemahaman masing – masing sistem kelistrikan sepeda motor yang meliputi komponen – komponen dalam sistem kelistrikan.

Langkah – langkah dalam membaca dan memahami diagram pengabelan adalah sebagai berikut:
  • Memahami arti kode warna kabel yang ada dalam diagram pengabelan
  • Langkah pertama adalah menentukan sistem kelistrikan yang harus dirunut atau dilihat
  • Mencari simbol komponen – komponen kelistrikan yang akan dirunut
  • Merunut rangkaian kelistrikan diawali dari sumber tegangan, kemudian pengendali sistem (saklar atau sensor sensor)
Berikut contoh berikut ini dapat sebagai acuan dalam identifikasi diagram pengabelan sistem penerangan
Sistem penerangan pada diagram di atas adalah sistem penerangan AC dengan generator/alternator sebagai sumber tegangannya, perhatikan lingkaran merah pada diagram menunjukan bahwa dari kumparan generator dengan warna kabel Y (Yellow – Kuning). Kabel tersebut terhubung dengan saklar lampu, kabel yang keluar dari saklar lampu berwarna Bu/W (Blue/White – Biru/Putih dan Br (Brown – Coklat). Kabel Biru/Putih tehubung dengan saklar jauh – dekat (dimmer), sedangkan kabel Coklat terhubung dengan Lampu kota belakang dan depan. Pada lokasi lampu kepala kabel dari saklar dimmer warna Biru untuk lampu jauh dan Putih untuk lampu dekat, masa lampu kabel warna G (Green – Hijau)
Dengan demikian dapat dilakukan pengukuran untuk pemeriksaan kondisi pengabelan yang ada dalam sistem penerangan.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan untuk kalian semua. Mudah - mudahan informasi ini dapat bermanfaat untuk kalian semua. Aammiin.

0 Comments